Minggu, 24 Juni 2012

TUGAS 5 (FLOWCHART ALGOTMA DDA, BRASENHAM, DAN MIDPOINT ))

Pada Tugas Ke lima ini sangat berhubungan erat dengan tugas ke empat.
karena pada tugas keempat merupakan aplikasi dari pembuatan algoritma DDA, Brasenham, dan Midpoint.
dan pada tugas kali ini akan dibahas flowchartnya.

Pengertian Algoritma DDA, Brasenham , dan Midpoint.


1.       Algoritma digital differential analyzer(DDA)
Prinsip algoritma ini adalah mengambil nilai integer terdekat dengan jalur garis berdasarkan atas sebuah titik yang telah ditentukan sebelumnya (titik awal garis).
Algoritma pembentukan garis DDA:
1.     Tentukan dua titik yang akan dihubungkan dalam pembentukan garis.
2.     Tentukan salah satu titik sebagai awal(x0,y0) dan titik akhir(x1,y1).
3.     Hitung dx=x1x0, dan dy= y1y0.
4.      Tentukan langkah, yaitu dengan cara jarak maksimum jumlah penambahan nilai x maupun nilai y, dengan cara:
a.      Bila nilai absolut dari dx lebih besar dari absolut dy, maka langkah= absolut dari dx.
b.     Bila tidak maka langkah= absolutdari dy
5.     Hitung penambahan koordinat pixel yaitu x_increment=dx/langkah, dan y_increment=dy/langkah
6.     Koordinat selanjutnya (x+x_increment, y+y_increment)
7.     Posisi pixel pada layar ditentukan dengan pembulatan nilai koordinat tersebut.
8.     Ulangi nomor 6 dan 7 untuk menentukan posisi pixel selanjutnya,sampai x=x1 dan y=y1.

2.   Algoritma Bresenham
Algoritma Bressenham tidak membulatkan nilai posisi pixel setiap waktu. Algoritma Bressenham hanya menggunakan penambahan nilai integer yang juga dapat diadaptasi untuk menggambar lingkaran.
Berikut ini langkah langkah untuk membentuk garis menurut algoritma Bressenham:
1.     Tentukan dua titik yang akan dihubungkan
2.     Tentukan salah satu titik di sebelah kiri sebagai titik awal yaitu(x0,y0) dan titik lainnya sebagai titik akhir (x1,y1).
3.     Hitung dx,dy,2dx dan 2dy-2dx.
4.     Hitung parameter p0=2dydx
5.     Untuk setiap xk sepanjang jalur garis, dimulai dengan k=0, Bila pk < 0, maka titik selanjutnya adalah (xk+1,yk), dan pk+1=pk+2dy.
6.     Bila tidak, maka titik selanjutnya adalah(xk+1, yk+1), dan pk+1=pk+2dy2dx.
7.     Ulangi langkah nomor 5 untuk menentukan posisi pixel selanjutnya, samapai x=x1 dan y=y1.

3.       Algoritma midpoint
Algoritma yang digunakan membentuk semua titik berdasarkan titik pusat dengan penambahan semua jalur sekeliling lingkaran

Langkah langkah untuk membentuk lingkaran algoritma Circle Midpoint:
1.     Tentukan radius r dengan titk pusat lingkaran(xc,yc) kemudian diperoleh
(x0,y0)=(0,r)
2.     Hitung nilai dari parameter P0=5/4r
3.     Tentukan nilai awal k=0, untuk setiap posisi xk berlaku sebagai berikut:
a.      Bila Pk< 0, maka titik selanjutnya adalah (xk+1,yk))dan Pk+1=Pk+2xk+1+1
b.     Bila tidak, maka selanjutnya adalah(xk+1,yk-1), dan Pk+1=Pk+2xk+1+12yk+1 Dimana 2xk+1=2xk+2 dan 2yk+=2yk2
4.     Tentukan titik simetris pada ketujuh oktan yang lain
5.     Gerakkan setiap posisi pixel(x,y) pada garis melingkar dari lingkaran dengan titik pusat (xc,yc) dan tentukan nilai koordinat:
x=x+xcy=y+yc
6.     Ulangi langkah ke3 sampai 5, sehingga x>=y

Masing-masing contoh terdapat di project

 Flowchart Algoritma DDA

Algoritma Brasenham



Algoritma Midpoint.






Sekian trimakasih, Semoga Bermanfaat. :D



Tidak ada komentar:

Posting Komentar