sebuah pesan cinta untuk orang tersayang.
setelah membaca buku kado untuk ayah
aku ingin berbicara mengenai masalah sosok ayah dimataku,
ayah adalah seorang pahlawan d keluargaku,
penuh tanggung jawab, pekerja keras, sangat dewasa, mandiri,
, tegas, pendiam, dan rela berkorban,
penyayang, sabar, walaupun agak keras kepala dan selalu
memaksakan kehendaknya yang menurutnya baik tp terkadang buat
kita itu bukan yg terbaik, suka menuntut lebih kepada anak2 untuk terus maju.
yg terkadang itu membuat beban bagiku.
ayah,,, sosok yang sangat tangguh seberapa lelahnya engkau seberapa berat
tanggungjawab yang kau pikul tak pernah aku melihatmu menagis sekalipun.
tak pernah aku dapatkan pukulan darimu, kecuali satu kali saat aku masih kecil
karna aku suka bolos ngaji itulah saat pertama kali n terakhirnya kau pukul q.
maafkan q ayah q belum bisa jd anak yang engkau inginkan mandiri, pemberani, rajin
supel, solihah, pintar, dewasa dan bs membangakan orang tua.
q msh seperti gadis kecilmu dulu yang suka mengikutimu kemanapun engkau pergi.
yang selalu ceroboh, dan pemalu n plin-plan + bandel.
waktu msh kecil q sangat dekat denganmu bahkan klw menangis yang pertama q pangil namamu,
saking sayangnya sama bapak sampai2 waktu kecil dulu q pengen jd cowok dan agak tomboy suka main layang2,
main sepak bola ma sepupu2, mbolang k tetanga2 desa,
suka manjat pohon, g suka pakai rok,
setelah menginjak remaja q lebih dekat dengan ibu dan kita sering berbeda pendapat dan pandangan hidup
dan karena kediamanmu q susah berkomunikasi denganmu dan q merasa sangat sungkan bila meminta sesuatu denganmu
sehingga kita sering mengalami miss komunikasi.
tp saat mau kuliah engkaulah malaikatq yang selalu memberi kekutan dan semangat saat q down
dan terjatuh.
enkaulah yang selalu mengigatkan q untuk sholat, dan berdoa, belajar.
dan saat q kuliah dan jauh darimu ternyata q sadar Engkau sangat berharga padaku dan sangat
menyangiku meskipun tak pernah Engkau
katakan rasa sayang itu padaku sekalipun tp itu tak masalah bagiku karena segala apapun
yang engkau buat padaku sudah cukup jelas
mengmbarkan rasa sayangmu padaku, engkau selalu memberi semangat, dan satu pesan yang
tak mungkin aku lupakan dalam hidupku darimu
ketika q mau pergi kuliah engkau berkata klw kuliah g usah mikir kerja niatkan untuk cari ilmu sebanyak2x
dan bermanfaat. kalau ada pa2
kabari orang rumah klw dah masalah cerita sm orang rumah jgn disampan sendiri jaga kesehatan n jaga sholat harus kuat n mandiri.
walaupun bapakq banting tulang buat menyekolahkan q sejauh ini ternyata dia tidak menuntutq dan tidak pernah meminta imbalan bapak cuma ingin
aku bahagia dan bisa meraih cita2 yang aku inginkan.
maaf bapak aku tidak bisa memenuhi keinginanmu untuk menjadi seorang guru
yaitu masuk jurusan guru, q malah memih jurusan teknik yang sempat engkau tak setujui karena kita sama2 keras kepala maka
q sempat marah sama bapak dan klw dah begitu cuma rayuan ibuku dan meyakinkanmu yang bisa meluluhkan hatimu.
tp sekarang engkaulah orang yang paling ingin tau perkembangan kuliahq klw dirumah engkau selalu menanyakan tentang kuliahq mulai dari pelajaran,
situasi kampus, teman, yang sebenarnya engkau tak begitu mengerti tp engkau selalu antusias mendengarkan ceritaq.
maaf bapak saat q cerita mungkin yang q ceritakan yang baik2 saja karena q yang sekarang bukan yang dulu lg
waktu dulu semua masalahq pasti akan q curhatkan pada orang tuaku mulai masalah teman, masalah besar sampai masalh kecil,
tp saat ini q mengerti q tdk akan mencerikan yg sedih2 akan q cerikan yg baik2 sj bukan krn q ingin membohongimu
tp q tak ingin engkau mengkhawatirkanq sudah terlalu berat beban yg kau pikul untuk membesarkan kita anak2mu q tdk mau menambahnya
dg masallhq, anakmu ini mencoba untuk belajar dewasa, selama masalah itu q bs atasi sendiri q akan melakukanya sendiri.
terima kasih atas do'amu berkat sholat malammu tiap saat q masuk SNMPTN q bs ketrima.
q selalu ingat ketika q terjaga d tengah malam q pernah mendengar suara takbirmu. dan ibuq bilang "ya ndang tangih g sholat tahajut ta? ktnya
pengen bs ktrima kulia ndang da'a lihat bapakmu sholat malam2 buat doakan km biar km sukses malah yang dido'akan malas2an."
dan semakin engkau tua Engkau semakin dekat dengan sang pencipta sekarang bapak selalu ikut sholat jama'ah magrib, isya, n subuh, bapak makin mengerti tentang islam, bapak mampu bermimpi dan optimis, bapak makin dermawan, bpk semakin ikhlas dan sabar, semoga Allah selalu memberi kekutan dan kesehatan untuk menghidupi keluarga semakin d tambah keimanan hari-demi hari semakin dekat dengan sang pencipta dipermudah segala urusannya dan bahagia selalu:D
aku sayang bapak q akan berusaha memegang amanatmu bapak,
q akan berusaha menjadi anak solihah:D
terimakasih Ya Allah swt Engkau anugerahkan bapak yang sangat baik padaku:D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar